Headlines News :

RENUNGAN HATI

Written By salam semangat on Tuesday 2 April 2013 | 4/02/2013

HATI NURANI


allah-in-heart-1Duhai Sahabatku . . .


Satu-satunya yang tiada pernah berdusta adalah hati nurani


Sesungguhnya hati adalah taman Ilahi


Yang senantiasa harus dijaga fitrohnya


Beruntunglah bagi siapapun yang membersihkannya


Dan merugilah bagi siapapun yang mengotorinya



Sahabatku . . .


Cermin diri ini adlah hati


Bila hati ini bersih, maka akan terpantul akhlak yang baik


Namun . . .


Bila hati ini dikotori dengan rasa iri


Dengki, takabur, riya’ dan sum’ah


Maka pasti akan timbul perbuatan buruk


Tidak ada untungnya bagi Allah


Jika semua makhluk di dunia ini berbuat baik


Dan tiada ruginya bagi Allah


Bila manusia dan jin


bergabung berbuat keburukan di muka bumi ini


karena amal perbuatan itu akan kembali pada pelakunya


Diri ini tiada pernah nista dan hina


Kecuali sebab perbuatan diri kita sendiri


Dan diri ini akan mulia


Bila kita gigih memperbaiki diri


Kunci hidup ini adalah PERUBAHAN


Yach,, berubah ke arah yang lebih baik



Duhai pecinta kebeningan hati


Waspadalah pada kebusukan hati


Renungan ini hanyalah pengantar


Menuju mahligai cinta kasih Ilahi


Dan semoga selalu dapat mengingatkan kita


Tuk senantiasa menjaga kebeningan dan ketentramannya


Aaamiiin. . . .


Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !


free website hit counter
English French German Spain Italian Japanese Korean Arabic
SILAKAN DI TERJEMAHKAN DI SINI
 
INFO SS : Semua isi blog ini hanya boleh dipublikasikan untuk kebaikan bersama. Silakan download atau copas yang sahabat perlukan.
Blog Design by Amirul Mu'minin Published by SALAM SEMANGAT
"Andaikan tak ada cinta yang menggores kalbu, tak mungkin engkau mencucurkan air matamu. Meratapi puing-puing kenangan masa lalu berjaga mengenang pohon ban dan gunung yang kau rindu. Bagaimana kau dapat mengingkari cinta sedangkan saksi adil telah menyaksikannya? Berupa deraian air mata dan jatuh sakit amat sengsara". (burdah)