Headlines News :
Home » » Menemukan Sebuah Arti Dzikir

Menemukan Sebuah Arti Dzikir

Written By salam semangat on Sunday 20 October 2013 | 10/20/2013


Sahabatku yang dirahmati Allah SWT.
Perjalanan menemukan sebuah dzikir, tak ubahnya kita menemukan sebuah ketenangan bathiniyyah, yang mana tiap individu seorang muslim akan medapati sebuah jalan yang tidak sama dengan muslim lainnya. Tentunya hal ini terjadi karena tingkat rasa penerimaan dan keihlasan muslim yang berbeda-beda.
Seperti halnya saat kita sakit, kita akan meminum obat yang sama seperti kebanyakan orang. Dan bisa kita jumpai ada yang langsung sembuh, tidak ada reaksi apa-apa, atau bahkan sakitnya tambah parah. Kenapa hal yang demikian bisa terjadi? karena daya ketahanan tubuh kita yang berbeda-beda.
Begitu juga dengan dzikir, seperti yang sudah Allah tuturkan dalam ayat berikut:
  الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ أَلا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ القلوب
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar Ra’d : 28)
Yang menjadi pertanyaan adalah kenapa saat kita berdzikir kita tidak menemukan ketenangan? bahkan terasa biasa-biasa saja seolah tidak ada hal yang istimewa? Padahal lafadz dzikir yang kita baca adalah dzikir yang sama? 
Jawabannya hampir sama seperti ilustrasi diatas, yakni karena kadar keimanan dan tingkat kepasrahan juga keihlasan kita yang berbeda.
Ada sebuah kisah tentang keutamaan berdzikir. Dan kisah ini diambil dari hadits Qudsyi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhary, dan Imam Muslim dari Abu Hurairah ra. Yang artinya:
Allah Ta'ala mempunyai Malaikat-malaikat yang berkeliling di jalan-jalan untuk mencari orang-orang yang berzikir, maka apabila mereka menjumpai kaum yang sedang berzikir kepada Allah Azza Wa Jalla, lalu mereka memanggil kepada teman-teman nya: kemarilah, disini terdapat apa yang kalian cari! lalu para malaikat itu mengerumuni mereka dengan sayap-sayapnya sampai kelangit dunia. Maka Allah bertanya pada para malaikat, padahal Ia lebih mengetahui : Apakah yang dikatakan oleh hamba-hambaku?
Malaikat menjawab           : Mereka mensucikan Engkau, Membesarkan Engkau, Memuji Engkau.
Allah bertanya                   : Adakah mereka melihat aku?
Malaikat menjawab           : Demi Allah mereka tidak melihat engkau.
Allah bertanya                   : Bagaimana seandainya mereka melihat aku?
Malaikat menjawab           : Tentu mereka lebih giat menyembah engkau ya Allah, lebih memulyakan engkau dan lebih banyak mensucikan engkau.
Allah bertanya                   : Apa yang mereka minta?
Malaikat menjawab           : Mereka memnita sorga kepada Engkau.
Allah bertanya                   : Adakah mereka melihat sorga?
Malaikat menjawab           : Tidak Ya Allah.
Allah bertanya                   : Bagaimana seandainya mereka melihatnya?
Malaikat menjawab           : Tentu mereka lebih semangat untuk memperolehnya.
Allah bertanya                   : Dari apa mereka meminta perlindungan?
Malaikat menjawab           : Mereka minta perlindungan dari Neraka
Allah bertanya                   : Apakah mereka dapat melihat neraka?
Malaikat menjawab           : Tidak mereka tidak dapat melihatnya.
Allah bertanya                   : Bagaimana bila mereka dapat melihatnya?
Malaikat menjawab           : Tentu mereka akan lari dan ketakutan.
Lalu Allah berfirman         : Saksikanlah oleh mu bahwa aku telah mengampunkan mereka semuanya.
Malaikat berkata            : Tuhan, disitu ada orang yang bukan dari mereka hanya bertepatan ada keperluan maka ia datang ke situ.
Allah menjawab            : Ia termasuk dalam golongan itu, karena ia tidak akan kecewa duduk bersama mereka.

Kesimpulan :
- Keutamaan orang-orang yang berzikir kepada Allah, dosa mereka akan diampuni oleh Nyya.
- Orang yang mau berkumpul dengan orang-orang yang berzikir kepada Allah, itupun akan diampuni dosanya, sekalipun ia tidak turut berzikir.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !


free website hit counter
English French German Spain Italian Japanese Korean Arabic
SILAKAN DI TERJEMAHKAN DI SINI
 
INFO SS : Semua isi blog ini hanya boleh dipublikasikan untuk kebaikan bersama. Silakan download atau copas yang sahabat perlukan.
Blog Design by Amirul Mu'minin Published by SALAM SEMANGAT
"Andaikan tak ada cinta yang menggores kalbu, tak mungkin engkau mencucurkan air matamu. Meratapi puing-puing kenangan masa lalu berjaga mengenang pohon ban dan gunung yang kau rindu. Bagaimana kau dapat mengingkari cinta sedangkan saksi adil telah menyaksikannya? Berupa deraian air mata dan jatuh sakit amat sengsara". (burdah)